Tetap Semangat (Motivasi)

Di kala siang itu, sebuah rumah di suatu desa terbakar habis oleh api yang diakibatkan hubungan arus pendek( korslet).Api itu melahap habis rumah itu tanpa meninggalkan sisa,ketika peristiwa itu terjadi seorang anak lelaki yang berusia 9 tahun menjadi korban.

Anak itu mengalami luka bakar diseluruh bagian tubuh bawah dan dibawa ke rumah sakit terdekat.Dari atas ranjangnya,anak kecil ini yang setengah sadar dan setengah tubuh terbakar,sayup- sayup mendengar sang dokter berkata kepada ibunya,dokter bilang bahwa anak itu lebih baik meninggal saja.
Mengingat api telah habis memakan kulit anak tersebut dan anak tersebut mengalami luka bakar tingkat tinggi.Karena api telah menghancurkan sebagian besar daging bagian tubuhnya,dan si anak akan lumpuh,Tapi bocah pemberani ini tidak mau mati,dia masih ingin hidup.Di dalam hatinya dia bertekad bahwa dia mau hidup,akan tetapi memang sangat disayangkan kedua tangannya tidak dapat digerakkan.
setiap hari ibunya memijat tangan kecil anak tersebut dengan penuh kasih sayang, ‎​sang ibu merasa prihatin terhadap kondisi putranya ini.Ibunya berkata mungkin tangan anak ini tidak akan bisa berfungsi lagi, tetapi si anak tetap bertekad di dalam hatinya bahwa ia mau sembuh, ia mau tangannya berfungsi kembali.
Setiap hari si anak melatih untuk menggerakkan tangannya,dia mulai dengan latihan-latihan kecil, dengan mengangkat batu-batuan kecil yang ada disekitar pekarangan rumah sakit,dia lakukan ini setiap hari,ditemani oleh sang ibu yang memberikan dia semangat, ditambah dengan tekad dari dalam diri si anak yang ingin sembuh,membuat suatu gairah kedalam pikiran anak tersebut. Hari demi hari berlatih,tangannya sudah mulai bisa digerakkan,dan dia menambah porsi berlatihnya dengan mulai mengangkat batu yang agak besar dan coba melemparnya,pertama melakukan gerakan itu dia merasa kesakitan, dia coba terus dan terus sampai dia bisa melempar sebuah batu yang besar hingga jauh.
Akhirnya lewat pijatan ibunya setiap hari yang merawat dia,membersihkan bekas-bekas luka yang terbakar, keteguhan hatinya yang seperti baja dan ketekunan yang luar biasa,dia mampu membuat tangannya hidup kembali dan mampu melempar batu yang berat sekalipun dengan sangat jauh. Pesan moral:
Keteguhan hati akan membuat hidup kita kuat, tetapi hati yang patah akan meremukkan kehidupan.
Satu sentuhan kasih dari orang yang mencintai kita yaitu ibu kita ditambah dengan keteguhan hati diri kita akan membuat kehidupan kita dipenuhi oleh bunga-bunga keceriaan dan semangat hidup.
Jangan pernah putus asa di dalam kehidupan kita,ingatlah sehabis hujan pasti ada pelangi,begitu juga dengan buku kehidupan kita,sehabis duka pasti akan ada senyum kebahagian yang pasti merekah dari bibir kita
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menguatkan kita semua..

source : http://www.pancawiramegahtama.com/2011/11

Artikel Terkait: